Pengertian Jailbreak iPhone? Jenis & Resiko Jailbreak iPhone

Pengertian Jailbreak iPhone? Jenis & Resiko Jailbreak iPhone - Pernah mendengarkan sebutan atau istilah Jailbreak di iPhone? Atau istilah seperti Root, Rooting, atau Rooted pada Android?

Baik itu Jailbreak atau pun Root memiliki makna dan tujuan yang nyaris sama, yakni bertujuan untuk mendapatkan keleluasaan dalam melakukan apapun; misalnya seperti (1.) menginstall aplikasi secara gratis yang notabene-nya berbayar, (2.) bisa memodifikasi atau mengubah tampilan/theme iPhone, dan (3.) bisa download file berukuran lebih dari 100 MB.

Pengertian Jailbreak pada iPhone

Jailbreak pada iPhone adalah suatu proses menghilangkan batasan-batasan yang diberlakukan oleh Apple pada perangkatnya dengan sistem iOS seperti iPhone, iPod, Touch, iPad, dan Apple TV Generasi ke 2.

Secara sederhana; arti, makna, dan maksud dari Jailbreak pada iPhone adalah suatu proses untuk mendapatkan hak sepenuhnya pada perangkat iPhone yang dimaksud.

Salah satu tujuan dan manfaatkan dari Jailbreak iPhone adalah bisa mengaktifkan fitur yang sebelumnya dikunci oleh Apple.

Contohnya seperti tampilan (theme), tombol menu, menambahkan dan mengurangi menu, meng-install banyak aplikasi, aplikasi premium gratis, dan tersedianya banyak aplikasi yang tidak ada di App Store milik Apple.

Manfaat, Tujuan, dan Kelebihan Jailbreak pada iPhone

Selanjutnya apa-apa saja manfaat, tujuan, dan kelebihan yang bakal kita dapatkan kalau melakukan Jailbreak pada iPhone.

1. Bisa Install Banyak Aplikasi Berbayar/Tidak Diizinkan oleh Apple (Gratis)

iPhone yang sudah di-Jailbreak bisa meng-install banyak aplikasi yang berbayar (premium) maupun aplikasi yang tidak diizinkan oleh Apple.

Semuanya bisa di download secara gratis. Semua hak terhadap aplikasi ini bisa kamu dapatkan di Cydia. Apa itu Cydia?

Cydia sama seperti App Store. Akan tetapi, Cydia hanya menyediakan aplikasi khusus untuk iPhone yang sudah di Jailbreak. Perbedaan antara App Store dan Cydia adalah di App Store menyediakan aplikasi gratis dan berbayar; sedangkan di Cydia kamu bisa menemukan banyak aplikasi berbayar (premium) yang bisa diunduh secara gratis.

Untuk Cydia sendiri, contohnya adalah aplikasi IAP Cracker. IAP Cracker merupakan program aplikasi berbayar di App Store, tapi tidak di Cydia (ket: gratis).

2. Bisa Menambahkan/Menentukan Banyak Suara Nada Dering (Ringtone)

Ringtone adalah nada dering, misalnya nada dering untuk pesan masuk (chat) atau nada dering panggilan (telepon).

Setelah melakukan Jailbreak di iPhone, yang perlu dilakukan selanjutnya adalah mendownload aplikasi yang bernama "Pushtone" di Cydia.

Pushtone menawarkan beragam nada dering yang bisa di download secara gratis.

3. Bisa Mengubah Theme iPhone secara Bebas

iPhone yang sudah di Jailbreak, temanya sudah pasti bisa diganti. Bahkan, kita pun bisa memodifikasinya selayaknya smartphone Android yang sudah di-Rooting.

Pokoknya, bebas! Bisa mengatur, mengedit, atau mengganti tema sesuai dengan keinginan dari kita sendiri.

4. Bisa Download File/Data Berukuran Lebih dari 100 MB

Smartphone iPhone bawaan pabrik (ket: default), tidak bisa mengunduh (download) file/data dengan ukuran lebih dari 100 MB dengan Mobile Data. Tapi, iPhone yang sudah di-Jailbreak, sudah pasti bisa download file/data yang berukuran lebih dari 100 MB dengan paket data.

Jenis-Jenis Jailbreak pada iPhone

Jailbreak iPhone sendiri terbagi menjadi dua, (1.) Jailbreak Tethered dan (2.) Jailbreak Untethered.

1. Jailbreak Tethered

Jailbreak Tethered adalah salah satu cara atau proses Jailbreak yang membutuhkan PC atau Mac yang sudah dipasangi aplikasi Redsnow, Electra, Yalu Jailbreak, Cydia Impactor, dan lainnya.

Jailbreak macam ini dikategorikan ribet karena membutuhkan banyak hal; sedangkan kebanyakan user Apple, menginginkan yang lebih gampang daripada itu. Contohnya? Jailbreak Untethered.

2. Jailbreak Untethered

Jailbreak Untethered adalah proses Jailbreak pada produk Apple yang tidak membutuhkan PC atau Mac. Praktisnya, Untethered ini merupakan kebalkan dari Jailbreak Tethered (No. 1 di atas).

Resiko Melakukan Jailbreak di iPhone dan iPad

Apple mengatakan kalau Jailbreak adalah tindakan ILEGAL. Namun, Apple juga mengklarifikasi kalau setiap user Apple berhak melakukan Jailbreak pada perangkat iPhone yang mereka punya.

Kenapa Jailbreak dikatakan ilegal? Karena aktifitas Jailbreak melanggar ketentuan dan kebijakan Apple.

Kekurangan, kelemahan, atau resiko melakukan Jailbreak di iPhone apa-apa saja sih?

1. Aplikasi di Cydia tidak semuanya bersih (ket: rawan virus)
2. Sistem iOS mudah disusupi oleh berbagai program jahat seperti Virus, Spyware, dan Malware
3. Jika proses Jailbreak gagal, sistem iOS akan bermasalah

Selain itu, tindakan Jailbreak juga tidak boleh sembarangan. Artinya harus dilakukan oleh para ahlinya. Jika proses Jailbreak gagal, maka sistem iPhone OS (iOS) akan merespon secara negatif, yang mengakibatkan iPhone tidak bisa digunakan lagi sampai kapan pun.

Oh iya, fakta menariknya adalah iPhone yang sudah di Jailbreak akan menurunkan nilai harga jual bekas. Jadi, tetap berhati-hati dan bijaksana dalam menggunakan iPhone ya, guys!